Tes IQ ini menggunakan pengerjaan matematika sebagai pertanyaan yang harus ditemukan jawabannya. Sebenarnya pertanyaan ini mudah, namun jawabannya ternyata tergantung interpretasi dan pengerjaan yang dilakukan.
Karena perbedaan interpretasi bisa memberikan hasil yang berbeda, jika dikerjakan dengan cara yang tidak tepat. Matematika memang bisa menjadi permainan menarik dalam tes IQ.
Ini disebabkan adanya beberapa alternatif jawaban jika kita mengerjakannya secara tidak tepat. Itulah sebabnya pertanyaan matematika bisa dibuat dalam soal pilihan berganda karena jawabannya bisa berbeda, tergantung cara mengerjakannya.
Pertanyaannya tidak sulit karena angka yang digunakan juga kecil. Namun berhati-hatilah dengan tanda pengerjaan yang digunakan, karena ada tiga tanda pengerjaan berbeda pada pertanyaan tersebut.
Sekarang coba perhatikan soal yang ada pada gambar yang ditampilkan. Terdapat tiga macam pengerjaan di sana, yaitu perkalian, pembagian dan penjumlahan. Coba sekarang kerjakan perhitungan tersebut.
Apakah sudah menemukan jawabannya? Jadi berapa besar nilai hasilnya? Apakah jawabannya benar? Ayo kita simak penjelasannya di bawah ini.
Jawaban:
Pilihan yang benar adalah jawaban A = 3.
Penjelasan:
Untuk menjawab pertanyaan dengan benar, memang harus berhati-hati. Ini disebabkan karena adanya beberapa alternatif jawaban yang bisa dihasilkan.
Salah satunya adalah jika pengerjaan dilakukan secara berurutan. Jadi dikerjakan dari kiri ke kanan, sehingga menghasilkan:
4 x 5 : 2 x 5 + 1 = (20 : 2) x 5 + 1 = (10 x 5) + 1 = 51.
Sebagian orang akan melakukan perhitungan seperti demikian. Karena terbiasa mengerjakan secara teratur dari bagian kiri ke kanan.
Tapi ingatlah bahwa matematika memiliki aturannya sendiri yang harus dipatuhi. Bagaimanapun sederhananya pertanyaan tersebut. Di mana pengerjaan selalu dilakukan sesuai aturan, mulai dari perkalian, pembagian, baru penjumlahan.
Dengan memperhatikan aturan pengerjaan yang berlaku, berarti pengerjaan yang benar seharusnya seperti berikut:
4 x 5 : 2 x 5 + 1 = (20 : 10) + 1 = 2 + 1 = 3.
Pertanyaan ini memang cukup menjebak karena saat tes IQ seperti ini, orang akan mengerjakannya secara otomatis. Dengan memulainya dari kiri ke kanan secara langsung. Layaknya membaca atau mengerjakan hal lain.
Tanpa menyadari bahwa sebenarnya ada aturan matematika yang harus dipatuhi. Tidak masalah seberapa sederhana pertanyaan yang diberikan. Aturan dasar matematika tetap harus diperhatikan.
Tes IQ seperti ini memang bertujuan ingin mengasah cara kita berpikir dalam memandang sebuah perhitungan matematika. Dengan bentuk sederhana, seringkali kita malah melupakan bahwa matematika memiliki aturannya sendiri.
Namun disitulah letak jebakannya dalam tes IQ seperti ini. Begitu pula dengan tujuannya untuk mengasah kemampuan kita meskipun secara sederhana. Jadi jika lain kali kita menemukan lagi pertanyaan seperti ini, kita tidak lagi melakukan kekeliruan yang sama.***
Sumber: funwithpuzzles.com