Pidato merupakan salah satu cara untuk menyampaikan pesan kepada suatu kelompok yang menjadi pendengar.
Ada berbagai tema yang dapat diangkat dalam penyampaian pidato. Misalnya pidato tentang kesehatan masyarakat, ekonomi, kebijakan pemerintah, dan tentu tidak ketinggalan pidato tentang pendidikan.
Selain tema, cara berpidato pun bisa bermacam-macam. Ada yang spontan, ada yang mengembangkan kalimat dari catatan berisi garis besar, ada juga yang berpidato dengan membaca teks. Cara apa pun yang dipilih, semuanya harus dipersiapkan dengan baik.
Tips Menulis Teks Pidato tentang Pendidikan
Sebelum melakukan pidato dengan membaca teks, hal pertama yang harus disiapkan tentu saja teksnya. Khusus untuk pidato bertema pendidikan, berikut ini ada beberapa tips untuk membuat teks pidato yang menarik.
1. Sesuaikan Isi dengan Momen dan Audiens
Sebelum menentukan pembahasan apa yang akan diangkat dalam pidato, perjelas dulu pada momen apa pidato tersebut akan disampaikan.
Dengan demikian, maka latar belakang audiens yang hadir pun dapat diperkirakan. Jika sudah begitu, akan mudah menentukan isi dan cara penyampaian pidato agar dapat ditangkap oleh audiens secara efektif.
Misalnya saat penyelenggaraan peringatan hari guru. Mayoritas audiens tentunya merupakan para guru yang telah memahami situasi belajar mengajar di lapangan.
Karena itu, isi pidato bisa disampaikan untuk mengapresiasi perjuangan mereka. Bisa juga untuk memberi kiat-kiat dalam peningkatan efektivitas proses belajar mengajar.
2. Tentukan Garis Besar Isi Pidato
Setelah memahami apa yang akan dibahas sesuai momen dan audiensnya, selanjutnya adalah menentukan poin apa saja yang akan dimasukkan.
Agar lebih mudah, bisa dibuat beberapa pertanyaan semacam rumusan masalah. Satu hal yang perlu diperhatikan adalah jangan membuat bahasan yang terlalu luas.
Jika hal tersebut terjadi, isi pidato bisa jadi terlalu umum dan tidak memiliki poin penting yang bisa ditangkap. Pidato akan cenderung datar dan tidak bersemangat. Mempertanyakan kondisi pembelajaran di sekolah mungkin saja menimbulkan jawaban yang melebar dan terlalu luas.
Maka lingkup pertanyaannya perlu dipersempit. Contohnya dengan menanyakan kondisi pembelajaran di sekolah tingkat menengah setelah penerapan kurikulum baru. Dengan begitu, isi pidato bisa fokus dan lebih mendetail.
3. Tentukan Alur Penyampaian Pidato
Selanjutnya, datalah poin-poin yang ingin disampaikan berdasarkan inti pembahasan yang telah ditentukan. Pilah beberapa poin yang paling relevan untuk menjaga agar isi pidato tidak melenceng.
Jangan buat terlalu banyak pembahasan karena akan memperpanjang durasi dan pada akhirnya membuat audiens bosan.
Kemudian, tentukan poin mana yang akan disampaikan pertama, kedua, dan seterusnya. Usahakan urutan yang dibuat dapat dipahami audiens.
Misalnya mulai dengan hal umum yang sudah dimengerti secara luas, lalu sampaikan fakta dan opini tentang hal tersebut. Kemudian dari situ bisa ditarik kesimpulan dan harapan sebagai penutup.
4. Gunakan Kalimat Efektif
Tips yang satu ini adalah salah satu penentu apakah audiens akan tertarik dengan pidato yang disampaikan atau tidak. Susunlah kalimat yang efektif, langsung ke intinya, dan tidak bertele-tele. Selain itu, penggunaan bahasa yang lugas dan sederhana juga akan mempermudah penyampaian pesan.
Jika pidato akan disampaikan pada acara perpisahan suatu sekolah, misalnya, orangtua yang hadir pasti berasal dari beragam latar belakang.
Hindari penggunaan istilah ilmiah terlalu sering karena mungkin saja tidak semuanya paham. Jika pun terpaksa, maka bisa diikuti dengan penjelasan tentang istilah tersebut.
5. Sisipkan Isu-isu Pendidikan Terkini
Menyisipkan isu-isu terkini tentang pendidikan merupakan ide bagus untuk membuat para audiens merasa terhubung dengan materi pidato yang disampaikan.
Hal ini juga akan meyakinkan mereka bahwa pidato tersebut memang diangkat dari kenyataan dan bukan sekadar retorika.
Ide bagus lainnya yang bisa diterapkan adalah dengan menambahkan sedikit humor yang juga berkaitan dengan pendidikan untuk mencairkan suasana. Di samping itu, cara ini juga bisa menarik kembali perhatian audiens yang mungkin saja teralihkan pada hal lain.
Contoh Pidato tentang Pendidikan
Agar lebih memahami bagaimana menulis pidato dengan tema pendidikan, berikut ini adalah sebuah contoh yang bisa menjadi referensi.
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Salam sejahtera bagi kita semua.
Yang terhormat Bapak Kepala Sekolah.
Yang terhormat para dewan guru dan staf tata usaha.
Serta teman-teman seperjuangan yang saya banggakan. Kalian adalah manusia-manusia hebat dan tidak kenal lelah.
Marilah kita ucapkan rasa syukur kita ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa. Karena atas berkat rahmat-Nyalah kita dapat melewati semua tantangan ini. Tidak lupa juga saya ucapkan terima kasih kepada seluruh dewan guru yang selalu memberi kami semangat dan ilmu seluas samudera.
Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan sebuah pesan tentang pentingnya kesadaran akan pendidikan bagi kita semua. Seperti yang teman-teman tahu, akhir masa SMA ini adalah masa di mana kita akan memilih jalan masing-masing. Ada yang kuliah, kerja, berumah tangga, atau bahkan ada yang mengkombinasikan lebih dari satu pilihan.
Melanjutkan kuliah tentu merupakan pilihan bagus mengingat betapa pentingnya pendidikan tinggi di masa sekarang. Apalagi jika selama perkuliahan diisi dengan kegiatan lain yang membuka wawasan dan pengetahuan. Lalu bagaimana dengan 2 pilihan lainnya, apakah buruk?
Tidak ada pilihan yang buruk selama didasari oleh kesadaran dan tanggung jawab. Hal terpenting yang perlu kita ketahui adalah bahwa pendidikan tidak harus dipersepsikan sebagai sesuatu yang formal. Menambah keterampilan, hardskill bahkan softskill di luar jenjang pendidikan formal juga merupakan bentuk kesadaran kita terhadap pendidikan.
Demikian yang dapat saya sampaikan. Saya memohon maaf apabila ada hal-hal yang tidak berkenan. Semoga ini bisa menjadi penyemangat kita semua untuk menyongsong masa depan yang lebih cerah. Terima kasih.
Wassalamua’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Menulis teks pidato tentang pendidikan tidak terlalu berbeda dengan pidato lainnya.
Hanya saja, sebelum menulis hendaknya pahami dulu seluk beluk dunia pendidikan, terutama pada pembahasan yang akan diangkat. Penguasaan materi merupakan kunci suatu pidato akan mendapatkan perhatian sekaligus membuat audiens merasa terhubung.