Budidaya ikan menjadi salah satu bisnis yang cukup menggiurkan untuk dicoba. Salah satu yang cukup populer yaitu budidaya Guppy di ember. Guppy merupakan salah satu jenis ikan hias yang memiliki karakter khas dan unik.
Warna serta bentuk siripnya yang indah menjadi daya tarik tersendiri untuk pelaku budidaya. Tidak heran, banyak pembudidaya yang mencoba untuk menangkap peluang bisnis dari budidaya ikan Guppy.
Untuk melakukan budidaya Guppy secara sukses, tentunya dibutuhkan tahapan-tahapan yang tepat. Nah, bagi pemula yang tertarik, berikut ini terdapat informasi yang tepat untuk mendukung bisnis dalam budidaya ikan Guppy. Yuk simak informasi lengkapnya!
Sekilas Tentang Ikan Guppy
Sebelum memahami lebih mendalam tentang tata cara budidaya Guppy di ember, lebih baik mengenal terlebih dahulu apa itu ikan Guppy. Seperti yang telah disinggung sebelumnya, Guppy merupakan salah satu ikan hias yang berasal dari Amerika Tengah dan Selatan. Dinamakan Guppy, karena penemunya memiliki baa Robert John Lechmere Guppy.
Tercatat sejak tahun 1866, Guppy ditemukan di Trinidad dan memasuki Indonesia sejak tahun 1920-an. Guppy termasuk ke dalam jenis ikan hias yang mudah berkembang biak. Oleh karena itu, banyak yang tertarik untuk melakukan budidaya Guppy sebagai peluang bisnis. Kelebihan tersebut menjadikan ikan Guppy mendapat julukan Million Fish.
Jika dilihat secara biologis, Guppy termasuk jenis ikan bersuku Poecilidae yang memiliki warna variatif. Keunikan dari ikan ini yakni betina biasanya memiliki tubuh lebih panjang dibanding dengan ikan jantan. Guppy betina secara umum memiliki ukuran 4 hingga 6 cm, sedangkan Guppy jantan panjangnya berkisar 2,5 hingga 3,5 cm saja.
Cara Budidaya Guppy di Ember
Sebagai salah satu ikan hias yang mudah dibudidayakan, Guppy banyak dipandang para budidayawan. Keberadaannya cukup populer karena proses perkembangbiakannya yang cukup cepat. Peluang usaha yang satu ini bisa dicoba pemula maupun yang sudah ahli sekali pun. Berikut ini terdapat beberapa cara yang bisa dicoba untuk melakukan budidaya Guppy di ember. Yuk kepoin!
1. Siapkan Peralatan yang Akan Digunakan
Hal pertama yang harus disiapkan dalam melakukan budidaya Guppy di ember yaitu peralatan yang akan digunakan. Di antara peralatan tersebut yakni wadah, aerator serta tanaman air.
Adapun wadah yang akan digunakan yakni ember plastik. Untuk melakukannya, siapkan empat ember yang akan digunakan sebagai wadah mulai dari proses pemisahan induk hingga pendederan. Pastikan ember yang akan digunakan memiliki tinggi minimal 30 cm.
2. Pemilihan Indukan yang Tepat
Selanjutnya, lakukan pemilihan induk secara tepat. Dalam proses pemilihan ini, pilihlah induk yang bagus, sehat dan rapi. Indukan yang siap dipijahkan minimal sudah berumur 4 bulan. Untuk membedakan Guppy jantan dan betina sangat mudah.
Guppy betina memiliki badan bulat yang dilapisi dengan warna kusam serta cenderung pasif. Sedangkan, jenis jantan memiliki warna lebih terang dengan perawakan yang langsing.
3. Proses Pemisahan Induk
Tahapan selanjutnya dalam budidaya Guppy di ember yakni melakukan pemisahan indukan jantan dan betina. Pada proses ini, ada hal yang perlu diperhatikan yakni senantiasa mengganti air setiap 1 hingga 3 hari yang terdapat dalam wadah/ ember. Pisahkan Guppy jenis jantan dan betina, lalu pastikan untuk memberikan pakan secara rutin dan tepat.
4. Lakukan Proses Pemijahan
Untuk mempercepat penetasan, melakukan pemijahan pada ikan Guppy. Proses pemijahan pertama-tama dilakukan dengan cara mengendapkan air bersih selama 24 jam pada ember dengan ketinggian minimal 30 cm.
Selanjutnya, masukkan Guppy betina di pagi hari dan Guppy jantan di sore harinya. Adapun perbandingan Guppy jenis betina dan jantan yakni 1:5 atau 1:2. Proses pemijahan ini, biasanya berlangsung sekitar 4 hingga 7 hari.
5. Proses Penetasan Benih
Jika pemijahan sudah dilakukan, selanjutnya lakukan proses penetasan benih. Siapkan ember yang diisi dengan air bersih disertai aerasi. Kualitas air harus senantiasa diperhatikan, guna menghasilkan benih yang bagus.
Agar larva ikan terjaga, tempatkan secara perlahan, lalu sepertiga air harus diganti dalam kisaran 1 hingga 3 hari. Selanjutnya, berikan pakan minimal dua hari sekali. Ada yang unik dari jenis ikan ini yakni Guppy betina bisa hamil hingga tiga kali karena mampu menyimpan sisa sperma di dalam tubuh.
6. Lakukan Proses Pendederan
Tahapan lainnya dalam budidaya Guppy di ember yaitu melakukan proses pendederan. Di dalam dunia ternak, pendederan dijadikan sebagai istilah dalam proses pelepasan serta penyebaran benih untuk melakukan pembesaran sementara. Pada tahapan ini pastikan ikan diletakkan di area terbuka untuk mencegah cepat mati.
Selain itu, usahakan ember yang digunakan terpapar sinar matahari, sehingga warna-warna dari ikan Guppy pun dapat terlihat indah. Tambahkan tanaman air guna menjadi tempat perlindungan/ meneduh ikan Guppy.
Nah, itulah beberapa tahapan yang harus dilakukan dalam melakukan budidaya Guppy di ember. Setiap tahapan hendaknya dilakukan dengan penuh hati-hati dan ketelitian. Jika dirasa masih bingung dalam melakukannya, bisa bertanya langsung kepada ahli yang sudah berpengalaman. Selamat mencoba!