Seiring dengan berjalannya waktu, kini Kementerian Keuangan resmi mengumumkan perilisan materai elektronik untuk berbagai pengurusan dokumen. Tentu saja hal ini cukup berbeda, baik pada penggunaan maupun cara beli materai elektronik ini sendiri. Pembeliannya bisa dilakukan secara online dan anti ribet.
Selain itu, penggunaan materai elektronik juga berbeda dari biasanya, yaitu dengan dibubuhkan pada dokumen melalui sistem tertentu. Sehingga bagi yang ingin menggunakannya untuk berbagai kepentingan, maka pastikan mengetahui caranya terlebih dahulu. Untuk informasi lainnya, simak ulasan lengkapnya di bawah ini:
Mengenal Apa Itu Materai Elektronik Dan Fungsinya
Materai elektronik adalah label yang penggunaannya perlu dibubuhkan pada sebuah dokumen melalui sistem tertentu. Fungsinya pun terbilang masih sama, yaitu sebagai media untuk mengesahkan berbagai dokumen penting antar individu maupun instansi.
Beberapa jenis dokumen yang memerlukan pembubuhan materai elektronik ini adalah dokumen perdata. Hal ini dikarenakan berguna untuk menerangkan suatu kejadian yang nantinya bisa menjadi bukti di pengadilan. Beberapa diantaranya adalah seperti surat perjanjian, surat pernyataan, Akta notaris, dokumen transaksi surat berharga, hingga dokumen lelang dan salinannya.
Tidak hanya itu, biasanya dokumen yang menyatakan jumlah uang lebih dari Rp 5 juta dengan isi pengakuan piutang telah dilunasi pun juga memerlukan materai elektronik. Nantinya setiap materai akan dilengkapi dengan nomor seri unik dan lambang negara Garuda Pancasila, serta terdapat tulisan menunjukkan tarif bea materai.
Bagaimana Bisa Mendapatkan Materai Elektronik?
Lantas dimana pengguna bisa mendapatkan materai elektronik yang dibutuhkan dalam melengkapi dokumen penting? Berikut inilah beberapa tempat pendistribusian yang bisa diakses, yaitu antara lain:
1. Saluran Elektronik H2H
Untuk mendapatkan materai elektronik, pengguna bisa memanfaatkan Saluran Elektronik H2H yang terhubung secara langsung dengan dokumen penting. Dengan begitu, dokumen elektronik yang telah diunggah dan terintegrasi ke sistem bisa dibubuhi materai sesuai ketentuan maupun kriteria.
2. Saluran Pada Merchants
Tidak hanya melalui Saluran Elektronik H2H saja, namun juga bisa dengan memanfaatkan saluran pada merchants. Dalam hal ini, saluran “merchant-merchant” akan menggunakan komputer tertentu untuk mencetak materai. Nantinya pilihan ini bisa menjadi media apabila pengguna membutuhkan material tempel untuk berbagai dokumen.
3. Melalui Saluran POS
Materai elektronik juga bisa didapatkan melalui Saluran POS. Hal ini nantinya berguna untuk setiap kuitansi maupun dokumen transaksi apapun yang merupakan produk POS. Sehingga apabila telah memenuhi ketentuan yang berlaku, maka dokumen secara otomatis akan ditera materai elektronik.
4. Menggunakan E-Wallet
Tidak hanya itu, cara beli materai elektronik juga bisa melalui E-Wallet. Sistem pada saluran ini gunanya untuk menempelkan materai pada dokumen fisik yang telah terhubung dengan E-Wallet tersebut. Caranya yaitu dengan memasukkan dokumen pada mesin yang telah terkoneksi pada dompet digital dan langsung ditera secara elektronik dalam waktu singkat.
Cara Beli Materai Elektronik
Namun apabila tidak memiliki cukup waktu untuk membelinya melalui kantor PT Pos Indonesia, masyarakat bisa mendapatkannya melalui online. Berikut inilah cara beli materai elektronik paling mudah, yaitu antara lain:
- Bukalah halaman pos di website resmi pos.e-materai.co.id
- Kemudian klik pada menu “Beli E-Materai”
- Setelah itu barulah masuk ke website dengan mengetikkan alamat email beserta password. Apabila belum mendaftar dan baru pertama kali, maka pastikan mengklik “Daftar di sini”. Kemudian lanjutkan dengan pengisian data diri sebenar-benarnya dan unggah dokumen terkait.
- Apabila telah mengisikan data, masukkan kode OTP sebagai bahan validasi yang dikirimkan melalui SMS atau WhatsApp.
- Setelah akun tervalidasi, maka pengguna bisa membeli materai elektronik sesuai kebutuhan dokumen.
- Jika sudah, langkah berikutnya adalah masuk ke halaman pos dan akan dihadapkan dengan dua pilihan menu, yaitu Pembelian dan Pembubuhan. Dalam hal ini, pastikan membeli materai elektronik terlebih dahulu dengan memilih menu Pembelian.
- Setelah materai didapatkan, maka step selanjutnya adalah tahap pembubuhan dengan memasukkan detail informasi. Mulai dari tipe dokumen, tanggal dan nomor dokumen.
- Pastikan mengunggah dokumen terkait dengan format PDF dan posisikan materai sesuai ketentuan yang berlaku pada umumnya.
- Lalu klik “Bubuhkan Materai”, pilih “Yes”.
- Langkah selanjutnya yaitu muncul menu untuk memasukkan PIN. Maka dari itu, isikan PIN sesuai dengan apa yang telah didaftarkan hingga proses pembubuhan materai pada dokumen selesai.
- Hal terakhir yaitu pastikan mengunduh file PDF yang telah dibubuhi materai elektronik. Selain itu, pengguna juga bisa mengirimkan hasil dokumen ke email yang telah didaftarkan sebelumnya.
Itulah informasi mengenai bagaimana cara beli materai elektronik yang perlu diketahui. Pemakaiannya pun bisa digunakan untuk berbagai kepentingan, mulai dari surat pernyataan, akta notaris, dan surat perjanjian. Tentunya dengan adanya hal ini bisa membantu masyarakat dalam mengurus dokumen secara efektif tanpa harus keluar rumah sama sekali. Sangat menarik, bukan?