Selain pendidikan kognitif, hal yang harus diperhatikan agar dapat menjadi seorang individu yang potensial adalah pendidikan karakter.
Pendidikan karakter adalah pendidikan yang berkaitan dengan moral.
Sehingga dengan adanya pendidikan karakter, tidak hanya dapat mengembangkan insan yang mampu memecahkan masalah, tetapi juga memiliki moral yang baik.
Apa Itu Pendidikan Karakter?
Menurut para ahli, pendidikan karakter adalah suatu metode pendidikan yang fokus untuk melakukan pendekatan terhadap nilai moral kepada anak didiknya. Pendidikan karakter ini memiliki hubungan yang sangat erat dengan pendidikan moral.
Dalam pendidikan karakter, seorang anak akan ditanamkan berbagai nilai-nilai karakter dan moral untuk menciptakan anak yang berkarakter baik. Pendidikan karakter ini sangat penting artinya dalam pengembangan diri seorang anak manusia.
Pengembangan diri anak manusia tidak hanya terfokus pada pemecahan masalah secara logika, tetapi juga bagaimana seorang anak mampu memiliki karakter yang baik.
Dengan memiliki karakter yang baik akan mengarahkan seorang anak untuk mencapai hidup yang lebih baik juga.
Tujuan Pendidikan Karakter
Tujuan utama dari pendidikan karakter adalah untuk menciptakan insan yang tangguh dengan masyarakat yang bermoral, berakhlak mulia, bergotong royong, dan mampu bertoleransi dengan sesama.
Untuk mencapai tujuannya, hal yang bisa dilakukan adalah dengan menanamkan nilai-nilai pembentuk karakter.
Nilai-nilai pembentuk karakter ini bisa diambilkan dari agama, budaya, dan tentu saja berdasarkan pancasila. Agar dapat mencapai tujuannya tersebut, tentu ada berbagai proses yang harus dilakukan.
Namun yang terpenting, dalam menerapkan pendidikan karakter sebaiknya dilakukan sejak dini agar dapat menciptakan masyarakat yang memiliki moral yang baik.
Moral yang baik pada masyarakat akan menciptakan lingkungan yang positif sehingga berbagai tindakan kriminal seperti pencurian, pelecehan seksual, dan lainnya dapat dihilangkan.
Fungsi Pendidikan Karakter
Secara umum, fungsi dari pendidikan karakter adalah untuk membentuk suatu individu manusia menjadi pribadi yang bermoral dan berperilaku baik.
Dari fungsi umum tersebut, setidaknya ada beberapa pengembangan fungsi dari pendidikan karakter. Pengembangan dari fungsi pendidikan karakter tersebut antara lain:
1. Mengembangkan Potensi Dasar Manusia
Seorang manusia tentu memiliki berbagai potensi dasar yang tertanam dalam dirinya. Potensi dasar ini harus diasah dan dikembangkan sehingga dapat menjadi seorang individu yang berkualitas.
Kualitas seorang individu ini tak hanya dinilai dari prestasi akademik, tetapi juga bagaimana seorang individu dapat berperilaku, berhati, dan berpikiran yang baik dan positif.
2. Membangun Perilaku Masyarakat
Masyarakat di Indonesia adalah kelompok masyarakat yang majemuk atau terdiri dari berbagai kelompok masyarakat. Kelompok masyarakat yang majemuk ini memiliki potensi terjadinya perselisihan bila tidak dibarengi dengan sikap toleransi dan tenggang rasa.
Di sinilah kemudian peran dan fungsi pendidikan karakter, untuk menciptakan masyarakat majemuk yang berdamai dalam perbedaan.
3. Membangun Peradaban Bangsa
Setelah tercipta kelompok masyarakat majemuk yang kuat, secara tidak langsung akan tercipta suatu bangsa yang beradab. Hal inilah yang menjadi cita-cita utama dari pengembangan pendidikan karakter.
Karena dengan masyarakat yang berkualitas, kualitas peradaban suatu bangsa juga meningkat, sehingga dapat bersaing secara internasional dengan persaingan yang sehat dan kompetitif.
Nilai-Nilai dalam Pendidikan Karakter
Dalam mengembangkan pendidikan karakter kepada individu-individu yang ada di suatu negara, terutama di Indonesia, ada beberapa nilai yang harus ditanamkan untuk menciptakan karakter individu yang berkualitas.
Berikut ini beberapa nilai pendidikan karakter yang ditanamkan untuk menciptakan karakter individu yang berkualitas.
1. Nilai Keutamaan dan Keindahan
Yang di maksud dengan nilai keutamaan dalam pendidikan karakter adalah bagaimana seorang individu mampu melihat berbagai tindakan yang utama untuk membawa kebaikan.
Kebaikan yang di maksud di sini tidak hanya kebaikan untuk diri sendiri, tetapi juga untuk orang lain juga.
Dengan menanamkan nilai keutamaan akan membuat seseorang akan menghindari tindakan-tindakan negatif yang merugikan dirinya dan orang lain.
Nilai keindahan dalam pendidikan karakter bisa dimaksudkan sebagai tatanan manusia yang dapat menentukan kualitas diri seseorang. Di sini yang dimaksud tidak hanya terlihat dari kualitas diri secara fisik saja, tetapi hingga ke dalam tatanan yang lebih tinggi, yakni moral yang baik.
2. Nilai Demokrasi dan Cinta Tanah Air
Nilai yang harus ditanamkan dalam pendidikan karakter selanjutnya adalah nilai demokrasi dan cinta tanah air. Demokrasi yang dimaksud dalam nilai yang harus ditanamkan dalam pendidikan karakter berkaitan dengan kebebasan berpikir, menyampaikan, dan menghargai pendapat.
Penanaman nilai demokrasi sejak dini dapat menjadikan individu yang mampu berpikir kritis dengan tetap menghargai pendapat orang lain. Tak lupa nilai cinta tanah air juga harus dimasukkan ke dalam pendidikan karakter.
Nilai ini sangat penting untuk meningkatkan semangat juang dan patriotisme dalam diri seseorang.
Keberadaan nilai cinta tanah air dapat menjadikan individu yang mampu berjuang untuk mendapatkan kebaikan bagi bangsa dan negaranya. Adanya nilai ini juga berkaitan erat dengan nilai kesatuan.
Baca Juga: Bisnis Kecil Kecilan Dengan Omset Menguntungkan Ditengah Pandemi
3. Nilai Kesatuan, Moral, dan Kemanusiaan
Ketiga nilai dalam pendidikan karakter ini tidak bisa dipisahkan dan termasuk dalam nilai yang wajib ditanamkan kepada setiap individu. Nilai kesatuan akan menciptakan individu yang mampu menghormati perbedaan dan toleransi tinggi dalam masyarakat.
Nilai kesatuan ini tidak bisa dilepaskan dari nilai moral dan nilai kemanusiaan. Untuk menciptakan individu yang toleran tentu harus dibarengi dengan moral dan kemanusiaan yang tinggi.
Moral dan kemanusiaan akan membuat karakter seseorang menjadi positif dan mampu menerima perbedaan dari berbagai individu lain.
Pendidikan karakter adalah hal yang sangat dibutuhkan oleh bangsa Indonesia saat ini. Dengan penguatan pendidikan karakter pada setiap individu akan menjadi hal yang sangat positif bagi bangsa Indonesia. Karakter-karakter yang baik yang dimiliki setiap individu dapat menjadi pemicu dalam pembenahan pendidikan nasional.